
Debrecen adalah kota terbesar kedua di Hungary dan University of Debrecen menjadi kampus dengan jumlah mahasiswa internasional terbanyak di Hongaria yang mencapai lebih dari 7200 orang (Tka.hu, 2022). Tak heran jika kita dapat menjumpai ratusan mahasiswa muslim dari berbagai negara seperti UAE, Mesir, Yordania, Lebanon, Pakistan, Bangladesh, India, Nigeria, Sudan, Indonesia, Malaysia, Kazakhstan, Uzbekistan, dan lainnya, belajar di kampus ini.
Sampai sekarang hanya terdapat satu masjid yang berada di dekat kampus, beralamatkan di Egyetem sugárút 56. Rencananya akan segera dibuka satu masjid lagi di sekitar area city centre. Karena kapasitas masjid yang terbatas, maka shalat jum’at dilaksanakan di dalam lapangan basket Auguszta. Untuk kegiatan bulan Ramadhan seperti shalat tarawih dilakukan di masjid yang sering kali tidak cukup menampung jama’ah. Kegiatan shalat Idul fitri dan Idul adha diselenggarakan di lapangan basket Indoor di Auguzta atau lapangan outdoor di dekat asrama Kossuth Lajos.


Gambar 1: Suasana Shalat Jum’at di dalam Lapangan Basket (Indoor) Auguzta, dan Gambar 2. Shalat Idul Fitri di Lapangan Basket (outdoor) area Kossuth Lajos Dormitory (doc. pribadi)
Terdapat berbagai kegiatan di masjid seperti Qur’an Classes (Tajweed and Tahfidz) secara daring setiap Sabtu dan Minggu, Tajweed Class secara luring di Masjid setiap Sabtu setelah maghrib, Qur’an Circle, Pengajian agama, acara pengenalan mahasiswa muslim baru, juga kegiatan olahraga bersama komunitas muslim di Debrecen. Di masjid Egyetem sugarut juga menjadi tempat prosesi pengucapan syahadat bagi mereka yang Allah berikan hidayah merasakan nikmatnya islam. Penulis pernah berkesempatan menyaksikan secara langsung betapa hikmatnya seorang warga lokal mengucapkan dua kalimat syahadat disaksikan puluhan mahasiswa muslim, selepas shalat Isya’, sebelum shalat tarawih dimulai pada bulan Ramadhan yang lalu.
Di dalam kampus terdapat beberapa titik lokasi yang dapat digunakan sebagai tempat shalat. Yang pertama, Prayer room di Learning Centre (LC), tempat nya cukup nyaman terdapat area untuk berwudhu, dilengkapi AC, dan karpet serta sajadah. Yang kedua, di Basement sektor 4 Life Science Building (LSB), meski tempatnya cukup sempit dan kurang representatif karena berada di depan elevator, tetapi mahasiswa cukup terbantu dengan adanya ruangan ini untuk melaksanakan shalat di sela-sela waktu perkuliahan. Satu lagi berada di kampus Kassai yakni di Basement Gedung antara Department of Public Health – Kassai Library. Sayangnya belum semua area kampus terdapat spot untuk beribadah, seperti di kampus Agrar Bozormenyi dan Klinikak.
Untuk memenuhi kebutuhan makanan dan bahan makan yang halal, terdapat beberapa resto halal diantaranya Alibaba, Pizza Point (Bajcsy-Zsilinszky ut 2), Aragóza Ételbár (Abu Ahmed Restaurant), dan Sheesh mahal. Daging halal dapat ditemukan di halal shop seperti Durra, Kashmir Bazar, Kohinoor, Zeglam (Dubai), Dijla, dan Jo Market Debrecen. Selain itu, di supermarket seperti SPAR/Interspar dijual daging ayam yang telah tersertifikasi halal dengan brand Cocorico, juga ada daging ayam halal frozen yang dijual di Metro Supermarket.
Salah satu tantangan yang dihadapi oleh mahasiswa muslim adalah jadwal kelas, praktikum, atau ujian yang bertepatan dengan jadwal shalat jum’at. Biasanya bila hal ini terjadi, kita bisa mencoba beberapa alternatif seperti meminta ijin ke dosen atau pengampu mata kuliah untuk dapat di-reschedule atau bisa juga mengirim email ke koordinator program untuk peluang melakukan upaya negosiasi terkait penjadwalan ulang. Semoga kita senantisa diberikan kekuatan dan kemudahan dalam beribadah, dan kita do’akan bersama terkhusus untuk kota Debrecen, semoga suatu saat nanti dapat memiliki masjid yang lebih representatif, serta di setiap gedung di area kampus dapat terfasilitasi dengan ruangan yang lebih memadai untuk tempat ibadah bagi mahasiswa muslim. Allahu musta’an.
Penulis: Abdu Nafan Aisul Muhlis
Mahasiswa program Doktor di Doctoral School of Health Sciences, University of Debrecen, Hungary